Kandungan dan Manfaat Adas Manis untuk Kesehatan

Mungkin Anda baru tau bahwa ada rempah yang bernama adas manis, yah.. rempah ini memang gak populer kayak jahe atau kunyit. Adas manis memiliki nama lain jinten, banyak digunakan di negara Perancis, Jerman, dan Italia. Namun ada juga beberapa masakan khas Indonesia yang menggunakan jinten.

Asal Muasal Adas Manis

Adas manis atau jinten memiliki nama latin pimpinella anisum linn berasal dari Timur Tengah. Rempah ini sudah digunakan sejak zaman mesir kuno, sekitar 1500 SM lalu menyebar ke India melalui Persia pada 1200 dan dijual ke China melalui Pulau Jawa.

Adas manis tumbuh subur di daerah dataran tinggi, dan merupakan tanaman musiman. Tinggi tanaman adas manis mencapai 15-50 cm, dengan batang beralur dan berbulu, bijinya berwarna coklat dengan panjang 5 mm dan lebar 1-2 mm. Adas manis termasuk rempah yang memiliki aroma sangat tajam dan memiliki khas tersendiri.

Kandungan Gizi Adas Manis

Biji adas manis memiliki banyak sekali kandungan zat gizi, seperti karbohidrat, lemak dan protein. Kandungan lainnya adalah zat mineral seperti kalsium, magnesium, besi, fosfor, kalium, seng, dan natrium. Selain itu adas manis juga mengandung minyak atsiri sebanyak 2-7%.

Kandungan Zat Gizi Per 100 gr Biji Adas Manis

• Protein 17,6 gr
• Lemak 15,9 gr
• Karbohidrat 50 gr
• Air 9,5 gr
• Serat 14,6 gr
• Kalsium 646 mg
• Besi 37 mg
• Seng 5 mg
• Natrium 16 mg
• Kalium 1.441 mg
• Fosfor 440 mg
• Magnesium 170 mg

Adas Manis Sebagai Bumbu

Sesuai dengan namanya, adas manis memiliki rasa agak manis, dengan aroma khas. Di Indonesia adas manis banyak digunakan sebagai bumbu masakan, seperti pada kari. Dengan menggunakan adas manis masakan akan memiliki cita rasa sendiri, dengan rasa yang mantap serta aroma yang tajam.

Masakan paling populer yang menggunakan adas manis sebagai bumbunya adalah masakan kari atau gulai. Agar aroma khasnya lebih keluar, dianjurkan untuk sangrai kering sebelum dihaluskan.

Manfaat Adas Manis Untuk Kesehatan

Selain digunakan sebagai bumbu masak, adas manis juga dapat digunakan sebagai obat-obatan tradisional, adas manis ternyata memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan. Adas manis dipercaya memiliki manfaat kesehatan untuk mengobati susah tidur, sudah BAB, melegakan tenggorokan, antikanker dan juga menambah selera makan.

Selain itu masih banyak manfaat lainnya yaitu:

• Daun adas manis dapat digunakan untuk mengobati sakit gigi dan gangguan pencernaan.
• Minyak esensial adas manis dapat mengobati kudis, kurap, dan kutu.
• Minyak atsirinya untuk obat pilek dan sebagai aroma terapi

Bagaimana mekanisme kerja adas manis untuk mengobati berbagai penyakit belum diketahui secara pasti. Tidak ada penelitian yang cukup mengenai bagaimana cara kerja adas manis untuk pengobatan. Sebaiknya konsultasikan pemakaian adas manis pada ahli herbal atau dokter untuk informasi lebih lanjut.

Tetapi beberapa penelitian menunjukkan bahwa adas manis memiliki manfaat estrogen, antibakterial, anti peradangan, antitumor. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa adas manis mempunyai efek menenangkan, termasuk bronkodilasi.

Berdasarkan penelitian terbaru, diketahui bahwa  penggunaan minyak esensial dan ekstrak dari adas manis berfungsi sebagai antijamur serta diketahui juga baik untuk sistem pencernaan.

Itulah beberapa manfaat adas manis untuk kesehatan.