Widget HTML #1

Cara Mudah Mengubah Kebiasaan Makan

Cara Mudah Mengubah Kebiasaan Makan

Sebuah studi dilakukan oleh Brian Wansik pada tahun 2000 di bioskop pinggiran Chicago untuk mengetahui apakah orang yang menggunakan wadah makan yang lebih besar makan lebih banyak. Setiap penonton bisokop dibagikan popcorn gratis, tetapi sebelum pulang diminta untuk menjawab beberapa pertanyaan tentang makanan popcorn tersebut.

Popcorn yang dibagikan ke setiap penonton bukanlah popcorn seperti biasanya, rasanya tidak enak dan agak melempem. Makanan itu memang sengaja dibuat tidak enak. Sebagian penonton mendapatkan popcorn gratis dalam ember kertas ukuran sedang, sedangkan sisanya dalam ukuran besar. Jumlah popcorn yang dibagikan untuk setiap orang cukup banyak hingga tidak mampu untuk menghabiskan sendiri.

Peneliti menimbang popcorn sebelum dibagikan ke penonton dan menimbangnya kembali setelah film selsai diputar. Hasilnya sangat mengejutkan: Orang yang menerima wadah popcorn ukuran besar makan 53% popcorn lebih banyak daripada orang yang menerima wadah popcorn ukuran sedang.

Studi yang sama juga dilakukan di tempat lain dan hasilnya selalu sama, tidak peduli film apa yang ditonton, apakah penonton dalam keadaan lapar atau kenyang. Semua studi menuju kesimpulan yang sama. Orang makan lebih banyak ketika memberi mereka wadah makan lebih besar. Sederhananya, wadah lebih besar = makan lebih banyak.

Sesuatu yang dapat kita ambil dari studi di atas adalah kita dapat melakukan perubahan kebiasaan makan kita dengan mengganti wadah makannya. Cara yang sangat sederhana tetapi mempunyai efek yang besar.

Sebagai orang tua yang menyiapkan makan anaknya bila ingin mengubah kebiasaan makannya bisa menggunakan cara tersebut. Alih-alih menyuruh anak untuk memakan lebih banyak atau lebih sedikit, ibu bisa mengganti wadah makannya. 

Tetapi ingat, untuk anak-anak lebih baik makan lebih sering dengan porsi cukup dari pada makan dengan porsi yang besar tetapi frekuensinya jarang, misal 1-2 kali sehari. Lambung anak tidak dapat menampung makanan yang banyak.

Untuk yang menjalani program penurunan atau peningkatan berat badan bisa juga menggunakan cara ini. Merubah wadah makannya untuk mengatur jumlah makanan yang kita konsumsi. Untuk penurunan berat badan gunakanlah wadah makan yang kecil, dan peningkatan berat badan gunakan wadah yang besar.

Selain jumlah atau banyaknya makanan yang dikonsumsi perlu juga diperhatikan kandungan nilai gizi makanan tersebut. Apalagi makanan cepat saji yang nilai gizinya tidak seimbang, banyak mengandung lemak.

Untuk mencapai kondisi kesehatan yang prima kita harus makan-makanan yang banyak mengandung gizi. Selain jenis makanan masih banyak hal lain yang harus diperhatikan agar kebutuhan gizi terpenuhi, seperti pola makan. Berikut ini 10 pesan gizi seimbang dari kementerian kesehatan untuk masyarakat umun dan berbagai lapisan masyarakat dalam kondisi sehat

1. Syukuri dan nikmati anekaragam makanan
Kita harus mensyukuri makanan yang kita konsumsi sehari-hari, makanan yang beraneka ragam adalah sumber gizi yang baik untuk tubuh, mengkonsumsi makanan yang beraneka ragam adalah anjuran untuk mencapai gizi yang seimbang.

2. Banyak makan sayuran dan cukup buah-buahan
Di Indonesia sayur dan buah cukup melimpah, alangkah sayangnya jika kita tidak mengkonsumsi sayur dan buah yang merupakan sumber vitamin dan mineral.

3. Biasakan mengonsumsi lauk pauk yang mengandung protein tinggi
Protein sangat baik untuk tubuh, ia berfungsi sebagai zat pembangun. Protein sangat mudah di dapat, bisa dari telur, tempe tahu, daging ayam, daging sapi dan berbagai jenis ikan.

4. Biasakan mengonsumsi anekaragam makanan pokok
Sumber makanan pokok banyak sekali, namun orang di indonesia sudah terbiasa mengkonsumsi makanan poko berupa beras. Makanan pokok adalah makanan yang banyak mengandung karbohidrat, alternatif makanan pokok yang bisa dikonsumsi antara lain: jagung, singkong, ubi, dan kentang.

5. Batasi konsumsi pangan manis, asin dan berlemak
Makanan yang sangat manis, asin, dan berlemak adalah sumber dari penyakit tidak menular seperti jantung, stroke, diabetes, dan darah tinggi. Sebaiknya kita membatasi konsumsi makanan tersebut, jangan sampai berlebihan.

6. Biasakan sarapan
Aktivitas manusia banyak dilakukan di pagi hari sampai siang, aktivitas tersebut membutuhkan energi. Oleh karena itu biasakan sarapan setiap hari untk memenuhi kebutuhan energi, sehingga otak dan tubuh bisa melakukan pekerjaanya dengan optimal.

7. Biasakan minum air putih yang cukup dan aman
Hampir sebagian besar tubuh manusia terdiri dari air yaitu hampir 70%, jadi air sangat penting untuk kehidupan manusia. Dengan minum air yang cukup akan terhindar dari dehidrasi, kekurangan cairan dapat membuat kita susah berkonsentrasi. Air yang diminum juga harus aman, tidak berbau, berwarna dan berasa.

8. Biasakan membaca label pada kemasan pangan
Ini sangat penting sekali, namun banyak orang yang mengabaikannya. Banyak produk mempunyai iklan berlebihan, seperti mengandung protein dan vitamin. Semua makanan juga mengandung vitamin dan zat gizi  tetapi apakah nilai gizi tersebut sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan kita? semua itu tergantung kepada jumlah gizi pada makanan tersebut.

9. Cuci tangan pakai sabun dengan air bersih mengalir
Mencuci tangan adalah kebiasaan sehat yang harus dilestarikan, mencuci tangan sangat besar manfaatnya salah satunya bisa mencegah dari berbagi penyakit seperti diare, cacingan, hepatitis, dan masih banyak penyakit lainnya.

10. Lakukan aktivitas fisik yang cukup dan pertahankan berat badan normal
Dari berbagai penelitian mengungkapkan bahwa melakukan aktivitas fisik selama 7 jam dalam seminggu sangat baik untuk kesehatan, terutama dapat terhindar dari resiko penyakit tidak menular seperti jantung stroke dan kanker. Menjaga berat badan dalam batas normal juga tidak kalah penting agar tetap sehat dan vit menjalani aktivitas sehari-hari.

Mari lakukan 10 pesan gizi seimbang di atas untuk hidup yang lebih baik.

Posting Komentar untuk "Cara Mudah Mengubah Kebiasaan Makan"